Cara Mengaktifkan PBI BPJS Kesehatan / KIS Yang Mati

Sebelumnya masih BPJS masih aktif tiba tiba non aktif, ketika berobat dibilang "maaf BPJS nya sudah non aktif!" Waduh, apakah BPJS Sobat BPJS PBI?. PBI atau Penerima Bantuan Iuran adalah peserta jaminan kesehatan (BPJS atau KIS) untuk mereka fakir miskin dan tidak mampu, yang dimana biaya BPJS nya ditangguh penuh 100% oleh pemerintah di kelas 3 BPJS. 

Contoh peserta yang sesuai seperti janda yang tidak memiliki penghasilan, atau anak yatim piatu, atau orang orang miskin yang gajinya dibawah UMR dan UMK.

Adapun biasanya anggota PBI BPJS/ KIS ini diberikan untuk satu keluarga yang tidak mampu dalam 1 KK, jika salah satu nya sudah berpenghasilan setara atau sama dengan UMK maka otomatis status BPJS nya akan non aktif. 

 

Jika terjadi hal demikian apakah ada cara untuk mengaktifkan kembali PBI BPJS atau KIS yang sudah mati atau non akitf tersebut? Jawabannya ialah BISA. Bagaimana caranya? Simak penjelasannya sebagai berikut ini :

Persyaratan Daftar BPJS Kesehatan PBI

Untuk mendaftarkan diri sebagai penerima KIS atau BPJS PBI, Berdasarkan Peraturan Menteri Sosial 21/2019, Bab II Pasal 5 Ayat (1) disebutkan bahwa syarat untuk mendaftarkan PBI Jaminan Kesehatan di antaranya, memenuhi jenis golongan masyarakat berikut:

1. Orang yang sama sekali tidak mempunyai sumber mata pencaharian.

2. Mempunyai sumber mata pencaharian tetapi tidak mempunyai kemampuan memenuhi kebutuhan dasar yang layak bagi kehidupan dirinya dan/atau keluarganya.

Sedangkan kriteria sebagai orang tidak mampu penerima BPJS PBI yaitu:

• Orang yang mempunyai sumber mata pencaharian, gaji atau upah yang hanya mampu memenuhi kebutuhan dasar yang layak namun tidak mampu membayar iuran jaminan kesehatan bagi dirinya dan keluarganya.

Jika dari kriteria dan kategori diatas terpenuhi, selain itu ada persyaratan lain untuk bisa menjadi peserta BPJS Kesehatan jalur PBI yaitu sebagai berikut : 

1. KTP Warga Negara Indonesia (WNI).

2. Memiliki NIK dan KK yang terdaftar.

3. Sudah Terdaftar dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) Kemensos.

Jika semua syarat tersebut terpenuhi, sobat dapat mendaftarkan diri sebagai pengguna BPJS PBI. Atau jika persyaratan terpenuhi namun tiba tiba di nonaktifkan maka bisa diaktifkan kembali asal syarat terpenuhi.

Prosedur Pengaktifan BPJS Kesehatan PBI

1. Minta Surat Keterangan Tidak Mampu yang ditandatangani ditingkat RT dan RW setempat dengan tujuan mengajukan menjadi anggota BPJS Bantuan Pemerintah (BPJS PBI)

2. Siapkan fotocopy KK dan KTP serta 4 Saksi, yaitu depan rumah, samping rumah (kiri dan kanan) dan belakang rumah.

3.  Isi Formulir Pengajuan Bantuan PBI

4. Bawa semua syarat ke Kelurahan setempat dimana biasa petugas DKTS setempat berada.

5. Petugas DTKS akan memvalidasi data

6. Jika persyaratan dan seluruh data valid sesuai maka BPJS PBI akan aktif dalam waktu maksimal 3x24 jam yang bisa di cek di mobile JKN.

Bagaimana Mengatasi BPJS Kesehatan PBI tiba tiba di non aktifkan ?

Penyebabnya ialah ada salah satu syarat tidak lagi terpenuhi dan sistem dinas sosial otomatis mengeluarkan satu keluarga dari anggota BPJS PBI. Misal anak yang baru saja diterima bekerja kemudian diberikan gaji UMK oleh perusahaan tempat dia bekerja maka otomatis BPJS Kesehatan anggota keluarga lain menjadi non aktif dan bisa diaktifkan kembali melalui 2 cara yaitu :

1. Menjadi peserta BPJS Kesehatan Mandiri, atau 
2. Anak atau anggota keluarga yang memiliki penghasilan UMK keluar dari KK dan memiliki KK sendiri dan setelah pisah KK anggota keluarga lain bisa mengikuti prosedur pembuatan BPJS PBI yang sudah dijawabarkan diatas.

 Sekian penjelasan cara mengaktifkan BPJS PBI Kesehatan atau KIS, serta syarat dan prosedur menjadi anggota BPJS Kesehatan bantuan pemerintah tersebut dan sedikit tips cara mengaktifkannya jika muncul masalah tiba tiba di non aktifkan.

Berbagi :