Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Pneumatic, Keuntungan dan Kerugian Pneumatic

Jufrika Blog - Pneumatic adalah sebuah sistem penggerak yang menggunakan tekanan udara sebagai tenaga penggeraknya.

Dalam sistem pneumatic (baca: pneumatik), udara bertekanan digunakan sebagai media pengendali komponen komponen pneumatic, seperti valve, cylinder, dll.

Dalam dunia industry modern sistem pneumatic merupakan syarat wajib yang ada dalam proses produksi, apapun itu cabang industrinya.




Karna sistem pneumatic memiliki beberapa keutungan dan kelebihan yang menjadi bahan pertimbangan.

Keutungan Sistem Pneumatic

  1. Jumlah Sumber Daya
    Memiliki sumber daya tidak terbatas, karna udara terdapat dimana mana, dan dapat dikompres dalam jumlah tak terbatas pula.
  2. Pengangkutan Mudah
    Udara dengan mudahnya dapat dialiri di dalam saluran saluran pipa, bahan dalam jumlah yang besar. Dan tidak diperlukan saluran balik ke kompresor. 
  3. Penyimpanan
    Kompresor tidak harus beroperasi terus menerus. Udara bertekanan (kompres) dapat disimpan dan dibuang dari tangka penampungan.
  4. Temperatur
    Udara bertekanan tidak sensitive terhadap perubahan suhu, sehingga dapat dipastikan beroperasi disuhu yang ekstrim sekalipun.
  5. Ledakan
    Penggunaan udara tidak memiliki resiko terhadap ledakan atau api, karna itulah biaya proteksi ledakan tidak terlalu mahal.
  6. Kebersihan udara
    Udara bertekanan dinyatakan bersih jika tidak ada kebocoran pipa atau elemen/komponennya tidak menyebkan kontaminasi. Bahkan kebersihan sangat diperlukan seperti dalam idustri makanan, kayu tekstil, kulit, dll.
  7. Konstruksi
    Konstruksi komponen kerja sederhana dan harganya tidak mahal untuk industry.
  8. Kecepatan
    Udara bertekanan merupakan media yang sangat cepat. Memungkinkan perkerjaan berkecepatan tinggi. (Kecepatan kerja silinder pneumatic sekitar 1 hingga 2 m/s).
  9. Pengaman Overload
    Peralatan pneumatic dan komponen kerjanya dapat dibebani hingga ia tidka bergerak lagi.

Kekurangan sistem Pneumatic

  1. Persiapan Harus Bagus
    Udara bertekanan memerlukan persiapan yang bagus, tidak kotor dan lembab. 
  2. Kompresibel
    Sangat tidak memungkinkan untuk mendapatkan keseimbangan dan laju piston yang konstan menggunakan udara bertekanan. 
  3. Keperluan Tekanan
    Udara bertekanan bersifat ekonomis hingga tekanan tertentu. Dibawan tekanan kerja normal sekitar 700 Kpa (7Bar) dan selau tergantung pada jarak dan kecepatan (sekitar 20 KN hingga 30 KN). 
  4. Suara Udara
    Bunyi pembuangan cepat sangatlah keras, yang menjadi permasalahan sekarang, bagaimanapun, sebagian besar bunyinya dipecahkan oleh pengembagan material serapan bunyi tetap masih terdengar.

Itulah beberapa dasar ilmu pneumatic, Pengertian Pneumatic, Keuntungan dan Kerugian penggunaan Pneumatic.